Perbedaan Penangkapan 99mTc-Pyrophosphate vs 99mTc- Methylenediphosphate dalam Mendeteksi Amyloidosis Jantung; Pengalaman Pertama di RSUP Hasan Sadikin

Abstrak

Amyloidosis jantung merupakan suatu gangguan akibat deposit fibril yang tidak dapat larut pada miokardium dan merupakan penyebab gagal jantung yang jarang terdiagnosa. Kebanyakan kasus amyloidosis jantung disebabkan dua protein prekursor yaitu Immunoglobulin Light Chain-Associated Amyloid (AL) dan Amyloidosis Transthyretin-related (ATTR). Membedakan kedua tipe dari amyloidosis ini sangat penting oleh karena penatalaksanaan dan prognosis dari masing-masing tipe sangat berbeda jauh. Perkembangan terkini pada pencitraan sidik jantung dengan radionuklida terutama penggunaan bone-seeking agents seperti 99mTc-Pyrophosphate (PYP) and 99mTc-Methylenediphosphate (MDP) dapat membedakan AL dan ATTR. Tujuan studi ini adalah untuk menginventigasi karakteristik penangkapan antara kedua radiofarmaka tersebut. Tiga pasien dengan sangkaan amyloidosis jantung dilakukan pemeriksaan sidik jantung dengan dua radiofarmaka yang berbeda. Pencitraan jantung tersebut dianalisa secara kuantitatif dan semi kuantitatif berdasarkan kriteria ASNC (American Society of Nuclear Medicine) Penangkapan radioaktivitas pada jantung oleh 9mTc-PYP lebih baik dari 99mTc- MDP berdasarkan penilaian kuantitatif maupun semikuantitatif (penilaian visual).   Kata kunci: amyloidosis jantung, sidik jantung, 99mTc-PYP, 99mTc-MDP