Pengaruh Aromaterapi Pala (Myristica fragrans) terhadap Parameter Tidur Orang Dewasa Berdasarkan Elektroensefalografi (EEG)

Authors

  • Dedeh Supantini Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha
  • Decky Gunawan Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha
  • Ratnadewi Ratnadewi Fakultas Teknik Universitas Kristen Maranatha
  • Diana Chandrasasmita Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha

DOI:

https://doi.org/10.28932/jmh.v6i2.8854

Keywords:

aromaterapi pala, EEG, induksi tidur

Abstract

Tidur sangat penting bagi kesehatan fisik dan mental. Gangguan tidur banyak dijumpai pada masyarakat masa kini. Penatalaksanaan gangguan tidur dengan obat-obatan memiliki masalah terkait efek samping. Salah satu terapi komplementer yang banyak dilaporkan adalah dengan aromaterapi. Minyak esensial pala (Myristica fragrans) mengandung senyawa aktif yang berpotensi meningkatkan kualitas tidur. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas aromaterapi pala dalam menginduksi tidur, dinilai berdasarkan gelombang elektroensefalografi. Parameter yang diukur adalah latensi tidur, durasi tidur stadium I, durasi tidur stadium II, durasi tidur keseluruhan, efisiensi tidur, dan durasi wake after sleep onset. Metode penelitian adalah kuasi-eksperimental dengan desain pre-test dan post-test dilakukan pada delapan subjek penelitian dewasa. Aromaterapi diberikan dengan cara inhalasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji t berpasangan pada tingkat signifikasi 95%. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan sangat signifikan antara pre-test dan post-test pada parameter latensi tidur, durasi tidur keseluruhan, dan efisiensi tidur (p<0,001). Sebagai kesimpulan, pemberian aromaterapi pala efektif meningkatkan kualitas tidur dengan cara mempersingkat latensi tidur, meningkatkan durasi tidur, dan meningkatkan efisiensi tidur.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Fauzan AD, Lailiyya N, Esti Kusumandari D, Yosef Suratman F. Analisa Pengaruh Rangsangan Aromaterapi Lavender Dan Kayu Cendana Terhadap Kualitas Tidur Berbasiskan Gelombang EEG. Tektrika. 2019;4(1):11608

Her J, Cho MK. Effect of aromatherapy on sleep quality of adults and elderly people: A systematic literature review and meta-analysis. Complement Ther Med. 2021;60:102739.

Amir N. Insomnia, Aspek Neurobiologi, Diagnosis, dan Tatalaksana. Jakarta: Universitas Indonesia Publishing; 2022.

Behzad R, Behzad A. The Role of EEG in the Diagnosis and Management of Patients with Sleep Disorders. J Behav Brain Sci. 2021;11(10):257–66.

Nasution AA, Lubis DM. The Difference of Effectivity between Nutmeg Seed Extract (Myristica fragrans houtt) and Diazepam based on Sleep Induction Time on Swiss Webster Mice. Jurnal UMSU. 2020; 5(2): 190-4

Krystal AD, Prather AA, Ashbrook LH. The assessment and management of insomnia: an update. World Psychiatry. 2019;18(3):337–52.

Kelompok Studi (Pokdi) Gangguan Tidur Perhimpunan Dokter Spesialis Neurologi Indonesia. Panduan Tatalaksana Gangguan Tidur. 2014.

Zhong QY, Gelaye B, Sánchez SE, Williams MA. Psychometric Properties of the Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) in a Cohort of Peruvian Pregnant Women. J Clin Sleep Med. 2015;11(8):869–77.

Islamiyah WR. Panduan Tatalaksana Gangguan Tidur. 2nd ed. Jakarta: Sagung Seto; 2018.

Yang CP, Yang CC, Tsai IJ, Lin TH, Chiou YL, Wang HF, et al. The immediate effects of lavender-based essential oil inhalation on subsequent polysomnography in people with poor sleep quality. J Chinese Med Assoc. 2023;86(7):665–71.

Niu S, Wu Q, Ding S, Wu L, Wang L, Shi Y. Comparison of three measures for insomnia in ischemic stroke patients: Pittsburgh sleep quality index, insomnia severity index, and Athens insomnia scale. Front Neurol. 2023;14.

Gao D, Long S, Yang H, Cheng Y, Guo S, Yu Y, et al. SWS Brain-Wave Music May Improve the Quality of Sleep: An EEG Study. Front Neurosci. 2020;11:14.

Neubauer DN, Pandi-Perumal SR, Spence DW, Buttoo K, Monti JM. Pharmacotherapy of Insomnia. J Cent Nerv Syst Dis. 2018;10:117-9.

Pagel JF, Pandi-Perumal SR, Monti JM. Treating insomnia with medications. Sleep Sci Pract. 2018;2(1):5.

Yarnell E. Herbal Medicine for Insomnia. Alternative and Complementary Therapies. 2015;21(4):173–9.

Matheson E, Hainer BL. Insomnia: Pharmacologic Therapy. Am Fam Physician. 2017;96(1):29–35.

Prathibha CK, Anandaraman PV, Gopal GN. Managing Insomnia With Jathiphala (Myristica Fragrans) Powder - A Pilot Study. International Ayurvedic Medical Journal. 2018;06(01):1605–13.

Ashokkumar K, Simal-Gandara J, Murugan M, Dhanya MK, Pandian A. Nutmeg (Myristica fragrans Houtt.) essential oil: A review on its composition, biological, and pharmacological activities. Phytother Res. 2022;36(7):2839–51.

Wardono P, Mujahidin D, Lailiyya N. Analysis of Myristica Fragrans Oil as Sleep Inducing Agents for Developing Aromatic Bio-Composite Material. Adv Sci Lett. 2018;24(4):2395–9.

Nugraha A, Widyawaty E, Hernanto F, Indrianita V, Kristianto H. Effect Of Nutmeg And Lavender Essential Oil On Blood Pressure In The Elderly With Hypertension. J Arch Egyptol. 2020;17(6):10076–83.

Sultan MT, Saeed F, Raza H, Ilyas A, Sadiq F, Musarrat A, et al. Nutritional and therapeutic potential of nutmeg ( Myristica fragrans ): A concurrent review. Cogent Food Agric. 2023;9(2):31

Al-Rawas SF, Abdelbasit KM, Al-Lawati HH, Poothrikovil R, Al-Rawahi AK, Khan AA, et al. The Usefulness of Nap Sleep Recording During Routine Electroencephalography: An Audit Study. Oman Med J. 2017. 15;32(3):256–8.

Downloads

Published

2024-08-31

How to Cite

1.
Supantini D, Gunawan D, Ratnadewi R, Chandrasasmita D. Pengaruh Aromaterapi Pala (Myristica fragrans) terhadap Parameter Tidur Orang Dewasa Berdasarkan Elektroensefalografi (EEG). J. Med. Health [Internet]. 2024Aug.31 [cited 2024Dec.18];6(2):47-5. Available from: http://114.7.153.31/index.php/jmh/article/view/8854

Issue

Section

Articles