Kajian Kelayakan Ekonomi Jalan Lingkar Kertek Wonosobo Jawa Tengah

Penulis

  • Ayu Pranedya Usmany Program Studi Magister Teknik Sipil, Universitas Katolik Parahyangan, Bandung, 40141, Indonesia
  • Wimpy Santosa Program Studi Magister Teknik Sipil, Universitas Katolik Parahyangan, Bandung, 40141, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.28932/jts.v20i2.7458

Kata Kunci:

Jalan, Kelayakan Ekonomi, Kecelakaan Lalu Lintas, Biaya Operasi Kendaraan, Nilai Waktu

Abstrak

Keadaan topografi Kabupaten Wonosobo memengaruhi kondisi geometrik jalan pada kawasan-kawasan di kabupaten tersebut. Sebagian wilayah lahan di Kabupaten Wonosobo merupakan perbukitan dan pegunungan. Karena kondisi lahan tersebut, terdapat jalan dengan jalur menurun sepanjang sekitar 9 km, yang menghubungkan Kecamatan Parakan di Kabupaten Temanggung dengan Kecamatan Kertek di Kabupaten Wonosobo, yang merupakan jalur rawan kecelakaan lalu lintas. Di ruas jalan ini sering terjadi kecelakaan lalu lintas, yang banyak menimbulkan korban jiwa dan korban material. Kajian ini dilakukan berdasarkan manfaat ekonomi pembangunan jalan baru tersebut. Analisis dilakukan dengan mempertimbangkan Biaya Operasi Kendaraan, nilai waktu, dan pengurangan kecelakaan lalu lintas, menggunakan metode Benefit Cost Ratio dan metode Net Present Value. Dari hasil analisis ekonomi didapatkan penghematan Biaya Operasi Kendaraan tahun 2046 pada skenario I sebesar Rp247.461.401.968 dan skenario II pada tahun 2046 sebesar Rp266.800.745.865. Kemudian pada analisis Benefit Cost Ratio skenario I didapatkan nilai sebesar 1,65 dengan NPV Rp375.435.229.901 dan nilai Benefit Cost Ratio sebesar 1,70 dengan nilai Net Present Value Rp405.324.570.336 untuk skenario II. Berdasarkan hasil analisis yang diperoleh, kajian ini menunjukkan bahwa Jalan Lingkar Kertek Wonosobo layak untuk dibangun.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Amirullah, A., Saleh, S. M., dan Anggraini, R. (2017): Analisis Kelayakan Ekonomi Pembangunan Jalan Krueng Mane - Buketrata Dengan Consumer Surplus, Jurnal Teknik Sipil Universitas Syiah Kuala, 1(2), 306–316.

Armaeni, N. K., Widanan, I. W., dan Sriastuti, D. A. N. (2016): Analisis Risiko Pemodelan Cash Flow Proyek investasi Real Estate di Kabupaten Badung dengan Program @Risk, PADURAKSA: Jurnal Teknik Sipil Universitas Warmadewa, 5(2), 46–62.

Departemen Pekerjaan Umum (2005): Perhitungan Besaran Biaya Kecelakaan Lalu Lintas Dengan Menggunakan Metoda The Gross Output (Human Capital), Pedoman Konstruksi Bangunan Pd T-02-2005-B.

Direktorat Jenderal Cipta Karya (1997): Kamus Tata Ruang, Jakarta.

Giatman, M. (2011): Ekonomi Teknik, PT Rajagrafinfo Persada, Jakarta.

Saleh, F. R. (2010): Perancangan Model Dan Analisis Opportunity Cost Proyek Pemindahan Jalan Nasional Untuk Perluasan Area Pertambangan Perusahaan Batubara Menggunakan Simulasi Monte Carlo2010, Universitas Indonesia, Jakarta.

Santosa, W., Hadi, P. L., dan Wasanta, T. (2023): Prosedur Kelayakan Finansial Jalan Tol Dan Strategi Pembiayaan Investasi. Seri Buku Kajian Kritis Pembangunan Jalan Tol Di Indonesia, 255–280 dalam Kajian Kritis Pembangunan Jalan Tol di Indonesia Perspektif Kebijakan Dalam Pembangunan Jalan Tol Di Indonesia, PT. Penjaminan Infrastruktur Indonesia dan Pusat Studi Transportasi Logistik UGM, Jakarta.

Tamin, O. Z. (2000): Perencanaan dan Pemodelan Tranportasi, ITB Press, Bandung.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-10-01

Cara Mengutip

Usmany, A. P., & Santosa, W. (2024). Kajian Kelayakan Ekonomi Jalan Lingkar Kertek Wonosobo Jawa Tengah. Jurnal Teknik Sipil, 20(2), 224–240. https://doi.org/10.28932/jts.v20i2.7458