Analisis Perbandingan Perhitungan Quantity Take-Off Metode Konvensional dengan Perhitungan Berbasis BIM Pada Pekerjaan Struktur Beton Jembatan
Studi kasus: Proyek Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Rengat-Pekanbaru
DOI:
https://doi.org/10.28932/jts.v21i2.8560Kata Kunci:
Quantity Take-Off, Jembatan, Revit, Struktur Beton, Building Information ModelingAbstrak
Quantity Take-off (QTO) merupakan komponen penting dan harus dipertimbangkan dalam sebuah pembangunan konstruksi. Umumnya pekerjaan QTO dikerjakan dengan metode konvensional, yakni dengan cara menghitung dimensi dari elemen-elemen bangunan, berupa luas, volume, dan panjang. Revit merupakan software berbasis BIM yang dikeluarkan oleh Autodesk yang dapat digunakan untuk menghitung QTO dalam suatu proyek konstruksi. Pada penelitian ini dilakukan perbandingan perhitungan QTO volume beton pada elemen jembatan pada proyek pembangunan jalan tol ruas Rengat-Pekanbaru di STA 172+684.110 dengan metode konvensional dan metode BIM. Pemodelan dalam bentuk 3D dilakukan dengan bantuan software Autodesk Revit, sedangkan perhitungan berbasis konvensional dilakukan dengan menghitung volume berdasarkan gambar rencana tahap awal dengan bantuan software Autocad. Terdapat deviasi atau selisih pada hasil perhitungan QTO volume beton elemen jembatan, yaitu pada pekerjaan spun pile 1,64%, iafragma 0,25%, barrier 1,91%, abutment 0,69%, plat injak 3,64%, pilecap 0,33%, pier 0,13%, dan pier head 0,74%. Menurut pakar ahli BIM, toleransi deviasi perhitungan QTO yaitu 0-5%, jika lebih dari batasan maka harus dilakukan perhitungan ulang. Salah satu penyebab terjadinya deviasi perhitungan yaitu akibat human error.Unduhan
Referensi
Benge, & Davidson. (2020). RICS new rules of measurement. Royal Institution of Chartered Surveyor.
Ferial, R., Hidayat, B., Pesela, R. C., & Daoed, D. (2022). Quantity Take-Off Berbasis Building Information Modeling (BIM) Studi Kasus: Gedung Bappeda Padang. Jurnal Rekayasa Sipil (JRS-Unand), 17(3), 228–238. https://doi.org/10.25077/jrs.17.3.228-238.2021
Huzaini, S. (2021). Penerapan Konsep Building Information Modeling (BIM) 3D Dalam Mendukung Pengestimasian Biaya Pekerjaan Struktur. Universitas Islam Indonesia.
Jonathan, R., & Anondho, B. (2021). Perbandingan Perhitungan Volume Pekerjaan Dak Beton Bertulang Antara Metode Bim Dengan Konvensional. JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil, 4(1), 271. https://doi.org/10.24912/jmts.v0i0.10473
Nafiyah, R., & Martina, N. (2022). Anaisis Quantity Take Off Pada Pekerjaan Struktur Bawah Jembatan. Construction and Material Journal, 4(2), 91–100.
http://jurnal.pnj.ac.id/index.php/cmj
Sadad, I., Hendi Jaya, F., & Januar, I. W. (2022). Implementasi BIM Take Off Quantity Material Struktur Abutment Jembatan Terhadap Volume Rencana. In Jurnal Teknika Sains (Vol. 07).
Supriyanto, A. (2017). Analisa Perbandingan Perhitungan Quantity Menggunakan Microsoft Excel Dan Software Glodon Untuk Kontrak Unit Price. Jurnal Konstruksia, 8(2), 71–78.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Stefanus Stefanus, Yopi Lutfiansyah

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.















