Analisis Aktivitas terhadap Penerapan Fasilitas dalam Ruang Aula di EvFiA LAND School

Bilah Samping Artikel

PDF
Diterbitkan: Jul 29, 2025
DOI: https://doi.org/10.28932/srjd.v9i2.11597
Kata Kunci:
comfort, learning environment, school hall design, security enhancement, spatial elements komponen ruang, kenyamanan, lingkungan belajar, peningkatan keamanan, perancangan aula sekolah

Isi Artikel Utama

Nadya Ruthmaida Simatupang
Fakultas Teknik dan Desain, Universitas Pradita, Indonesia
Boike Janus Anshory
Fakultas Teknik dan Desain, Universitas Pradita, Indonesia

Abstrak

Perancangan aula sekolah yang efektif sangat penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman. Studi kasus pada EvFiA LAND School di Serang, Indonesia, ditemukan beberapa komponen ruang yang membutuhkan pengembangan lebih lanjut, seperti panggung aula yang kurang memadai untuk aktivitas, area bermain yang berisiko, serta area tunggu yang belum sepenuhnya nyaman bagi pengguna. Kebisingan juga menjadi masalah ketika aula digunakan untuk berbagai kegiatan secara bersamaan. Perancangan ulang difokuskan pada peningkatan keamanan, kenyamanan, dan efisiensi untuk mencegah kecelakaan serta menciptakan lingkungan belajar yang optimal.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Simatupang, N. R., & Anshory, B. J. (2025). Analisis Aktivitas terhadap Penerapan Fasilitas dalam Ruang Aula di EvFiA LAND School. Serat Rupa: Journal of Design, 9(2), 233–248. https://doi.org/10.28932/srjd.v9i2.11597
Terbitan
Vol 9 No 2 (2025): JULI-2025
Bagian
Articles
Creative Commons License

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Referensi

Brown, C. R., Fleissig, W. B., & Morrish, W. R. (1988). Building for the arts: A guidebook for the planning and design of cultural facilities. Western States Arts Federation (WESTAF).

DoDeA. (2017). 21st Century education facilities specifications. In (pp. 105): the Department of Defense, United States of America (Departemen Pertahanan, Amerika Serikat) (DoDeA).

Harmini, S., Kartini, H., & Gunawan, i. (2017). Filsafat dan teori pendidikan (Hardika & I. Gunawan, Eds. 1 ed.).

Hasbi, M. (2021). Panduan area bermain luar ruang. Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini. Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. https://repositori.kemdikbud.go.id/25120/1/TINY_20220222_100250.pdf

Montessori, M., Gutek, L., & Lazuardi, A. L. (2013). Metode Montessori: Panduan wajib untuk guru dan orang tua didik PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini). Pustaka Pelajar.

Muntoha, W. A. (2023). Murid TK di Padang jatuh saat main di playgound hingga patah dan retak, orang tua somasi sekolah karena lalai. Suara Merdeka.com. Diakses tanggal 30 September 2023 from https://www.suaramerdeka.com/nasional/0410344099/murid-tk-di-padang-jatuh-saat-main-di-playground-hingga-patah-dan-retak-orang-tua-somasi-sekolah-karena-lalai?page=1

Nugrahanto, A. S. P., & Iyati, W. (2024). Pengaruh desain pencahayaan alami terhadap persepsi kenyamanan visual pengguna ruang gedung SMA Genrus Nusantara Boarding School Kendal. https://repository.ub.ac.id/id/eprint/224538/

Putra, A. R., & Nazhar, R. D. (2020). Peranan material interior dalam pengendalian akustik auditorium Bandung Creative Hub. Waca Cipta Ruang: Jurnal Ilmiah Desain Interior, 6(2), 71-76.https://doi.org/10.34010/wcr.v6i2.4123

Rockfon. (2015). Acoustic design solution for educational spaces. Rockfon. Diakses tanggal 25 Juni 2025 from https://en.rockfon.international/siteassets/documents-exp-en/inspiration/segment-brochures/exp-en-rockfon-education-segment-brochure_d_02_2025.pdf

Sugiyono. (2017). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D (2 ed.). CV. Alfabeta.

Yuliana, T., & Maysaroh, S. (2024). Peran pemerintah dan masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan. Adi Karsa: Jurnal Teknologi Komunikasi Pendidikan, 15(2).https://doi.org/10.51169/adikarsa.v15i2.93